Cinere Enterprise yang diarsiteki duet Om Alam dan Om Agus kembali membuka latber rutin di lapangan permanen Jalan Sadar Raya (belakang Bens Radio) Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (9/8). Ini merupakan latihan perdana setelah libur lebaran. Dalam even ini, murai batu CN 2000 besutan lawas Om Agung CN (Jagakarsa Team) nyaris nyeri juara pertama.
Sejak digantang, dia langsung ngedur, mengeluarkan materi-materi mewahnya, sekaligus tembakan dahsyatnya, terutama pada sesi pertama.
Pada sesi kedua, penampilan CN 2000 tetap memukau, meski harus puas di urutan kedua. Sesi ini dimenangi murai batu AK 47 milik H Rojak dari Laskar 212 BC.
Melihat track record selama ini, CN 2000 sudah sering menjuarai even di Jabodetabek. Namun dalam satu tahun terakhir ini, CN 2000 terlihat ngedrop akibat makan cicak yang berakibat serak dalam waktu cukup lama.
“Lumayan lama istirahatnya, hampir satu tahun, suaranya rusak dan serak akibat menelan seekor cecak. Saat di lapangan, burung tetap kerja, tapi suaranya rusak terkadang serak,” lanjutnya.
Om Agung kemudian memberikan terapi suara secara terus-menerus, sampai akhirnya kondisinya mulai pulih. Materi lagu isiannya sudah komplet saat bertarung dalam Latber Cinere Enterprise. Begitu juga tonjolan tembakannya yang didominani suara cililin.
Setelah cukup lama istirahat karena kondisi burung kurang mendukung, CN 2000 sukses memetik gelar juara 1 Kelas Ebod Joss dan juara 2 Kelas E-Bodre dalam Latber Cinere Enterprise.
Secara keseluruhan, even ini berlangsung lancar. Ini tampak dari kepuasan para peserta atas kinerja para juri yang maksimal.
“Terimakasih buat rekan-rekan kicaumania yang turut mendukung ajang latber ini. Kami tunggu dalam latberan rutin setiap Sabtu siang di sini,” kata Om Alam.